MAJELIS JEJAK NABI KINI HADIR DI PONTIANAK

Majelis Jejak Nabi (MJN) kini hadir di Kota Pontianak. Launching Perdana diselenggarakan di aula Masjid Raya Mujahidin Pontianak hari minggu (28/09/14).

Pontianak – elMabda – Sebuah program kajian keislaman yang ditunggu-tunggu akhirnya hadir di kota khatulistiwa, setelah beberapa waktu sebelumnya sempat tertunda. Bertempat masjid raya mujahidin pontianak, Majelis Jejak Nabi atau disingkat MJN, resmi dibuka di aula Masjid Raya Mujahidin Pontianak selatan minggu (28/09/14).

Secara khusus, seorang pendiri majelis, yang juga penulis karya-karya fenomenal: ustadz Salim A. Fillah memberikan selayang pandang seputar apa itu Majelis yang telah eksis di beberapa kota besar di Indonesia ini.

Acara yang dihadiri oleh ratusan masyarakat se-kota pontianak, diharapkan mampu memberikan pemahaman yang mendalam seputar rekam-jejak para nabi, khususnya nabi Muhammad shalallahu ‘alaihi wa sallam, sehingga menjadi referensi berpikir, maupun bertindak bagi masyakarat, khususnya kaum muslim dengan mendatabburi dan atau meneladani sifat-sifat beliau dalam menjalankan kehidupan sehari-hari.

“Majelis Jejak Nabi merupakan sebuah wadah dimana kita bisa bertukar ilmu pengetahuan keislaman, terutama pengetahuan tentang sirah nabawiyyah, dan ditujukan untuk seluruh masyarakat di kota pontianak, guna memperkuat keimanan dan ketakwaan, melalui serangkaian hikmah dari kisah para nabi dan rasul yang mulia,” ujar ustadz Salim.

Terlebih, menurut ustadz yang menulis sebuah buku, “Agar Bidadari Cemburu Padamu” ini juga menyampaikan pentingnya merapatkan diri dalam majelis keilmuan manapun, syiar-syiar agama Islam yang tidak hanya di MJN ini saja, melainkan forum-forum lain yang bermanfaat, serta bernilai ibadah di sisi Allah SWT.

Sebagai informasi, Majelis Jejak Nabi ini akan hadir kembali ditengah-tengah anda setiap bulan di minggu kedua, dan akan mendatangkan narasumber-narasumber yang ahli di tiap-tiap bidang kajian keagamaan, seperti sejarah nabi, hukum-hukum fiqih, Islamic Motivator, hingga pakar interaksi sosial atau muamalah. Rencananya, salah seorang penulis buku Muhammad Al-Fatih 1453,  ustadz Felix Siauw, akan menyambangi pontianak dan mengisi forum MJN ini pada bulan oktober mendatang.

“Insya Allah kita akan kedatangan ustadz Felix Siauw di forum MJN kedua. Mudah-mudahan semuanya lancar, aman, dan tanpa kendala berarti”, ujar Andri, salah seorang koordinator forum yang bermula di Kota Yogyakarta ini.” (Ip)